Kamus Online

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw


BAB I
PENDAHULUAN

A.       Latar Belakang
            Masalah pendidikan dan pengajaran merupakan masalah yang cukup kompleks dimana banyak faktor yang ikut mempengaruhinya. Salah satu faktor tersebut adalah guru. Guru merupakan komponen pengajaran yang memegang peranan penting dan utama karena  keberhasilan  dalam proses belajar mengajar sangat ditentukan oleh guru. Keberhasilan seorang guru dalam menyampaikan materi pembelajaran tergantung pada kelancaran interaksi antara guru dan siswa.
            Pelaksanaan kegiatan pembelajaran merupakan inti dari aktivitas pendidikan. Oleh karena itu perlu mendapat perhatian yang serius agar pembelajaran melibatkan siswa secara aktif sehingga terjadi interaksi antara siswa dengan guru begitu pula antara siswa dengan siswa.
            Sekarang ini kalangan siswa menganggap belajar merupakan suatu rutinitas  yang membosankan dan menegangkan. Mereka harus duduk berjam-jam memusatkan pikiran dan perhatian untuk mendengarkan ceramah dari guru. Kegiatan ini dirasakan sebagai beban sehingga motivasi belajar siswa jadi menurun.
         Menurunnya motivasi belajar siswa antara lain disebabkan oleh metode pengajaran yang dikembangkan oleh guru kurang menarik. Sebagian besar guru masih menggunakan pengajaran konvensional dengan metode ceramah, menugaskan siswa menghafal materi tertentu dan pemberian tugas dalam jumlah besar tanpa melakukan umpan balik. Dalam pembelajaran guru memperlakukan siswa hanya sebagai pendengar belaka.
            Hasil observasi dan diskusi dengan guru mata pelajaran biologi  diperoleh informasi bahwa dalam melaksanakan pembelajaran, guru masih menggunakan metode konvensional dan kadangkala diselingi dengan diskusi kelompok, sedangkan model dan metode pembelajaran inovatif jarang digunakan. Sehubungan dengan hasil belajar siswa diperoleh informasi bahwa hanya sekitar 60 % yang langsung tuntas sedangkan 40 % harus remedial. Hal tersebut dilakukan tidak hanya sekali untuk dapat menuntaskan hasil belajar siswa
            Berdasarkan permasalahan tersebut maka dilakukan pembelajaran melalui berbagai metode dengan melakukan inovasi pembelajaran yang sesuai. Salah satu cara yang dianggap cocok adalah menerapkan model pembelajaran Kooperatif type Jigsaw. Model ini diharapkan dapat mengurangi persentase siswa remedial serta lebih meningkatkan aktifitas siswa dalam pembelajaran. Hal tersebut disebabkan karena model ini selain menuntut kerja tim yang baik, juga menuntut tanggung jawab individual siswa.

B.       Rumusan Masalah
            Berdasarkan uraian latar belakang tersebut diatas, maka dirumuskan masalah penelitian tindakan sebagai berikut: “Apakah penerapan model pembelajaran Kooperatif type Jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar siswa Kelas XI SMA XXX Kendari”.
....... selengkapnya hubungi 085241685968. Semoga artikel ini bermanfaat buat kawan-kawan guru.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Reviewed by BUMI ANOA on 2:10 AM Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.